Rabu, 02 Maret 2016

Gempa guncang Mentawai 7,8 skala richter


Pada pukul 19.49 WIB, gempa kembali mengguncang Kepulauan Mentawai yang berjarak 682 km Barat Daya atau 800 km dari kota Padang.dengan kedalaman 10 km di bawah permukaan laut. Walaupun tergolong cukup jauh, akan tetapi guncangannya sangat terasa di kota Padang, Bengkulu, bahkan Sibolga, Subulus Salam.

Menurut analisa BMKG, gempa seperti ini akan ada potensi Tsunami, Sehingga BMKG memperingatkan masyarakat untuk menghindari terlalu dekat dengan pantai. Sehingga warga kota Padang yang paling dekat dengan pusat gempa tersebut terlihat panik dan sebagian berusaha untuk meninggalkan pantai. Kejadian seperti merupakan akibat trauma dari gempa yang terjadi tahun 2009 lalu yang meluluh lantakkan kota Padang waktu itu. Jadi tidak mengherankan bila ada gempa, warga secara spontan bereaksi. Ditambah lagi dengan peringatan BMKG waspada tsunami.

Waspada tsunami ini juga bukan sekedar peringatan, di Meulaboh sempai air laut surut sekitar 5 meter. Kejadian ini mengingat mereka pada tsunami 2004 lalu, dimana sebelum terjadinya tsunami air laut surut lebih dulu kemudian baru datang gelombang besar seperti gunung. Mereka juga sudah mulai khawatir karena gejala seperti dulu bakal terjadi lagi.

Namun dampak yang paling terasa pastinya di Mentawai, mereka terpaksa mengungsi ke dataran tinggi dan mereka belum berani untuk kembali ke rumah. Ini membutuhkan tenda-tenda. Sementara di kota Padang pun banyak yang masih enggan pulang, walaupun pada pukul 23.00 BMKG sudah mencabut waspada tsunami.

Kita juga mendo'akan supaya jangan sampai terjadi lagi di negeri ini. Semoga...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar